Sastra
Dibalik Malam Yang Tenang
Oleh : Arifandi*
Seolah terlihat padamu
Aku biasa-biasa saja
Tak harus lagi kuceritakan
Bila harus kurasakan pedihnya luka
Terlalu jauh perasaan ini ditempuh
Walau jalanan masih berdebu
Pupus harapan hilang impian
Kutinggal akibat kau tak mengerti gerikku ini
Hati bergemuruh
Bagaikan gelombang pasang surut
Oh, tertimbun cintaku ini
Setelah kau tidak menggubris dan peka akan aku ini
Tiada daya dalam kesedihannya
Kecuali rembulan yang menemani saat kesepian
Tatkala takkaruan cinta ini dibalik malam yang terasa tenang
Dia tidak peduli
Sirna sudah dalam kebingungan hati
Dulu, ku pikir cahaya yang bervariasi warna
Ternyata ujung pekat tanpa makna. [Redaksi]